Menanamkan Budaya Literasi pada Anak Usia Dini Melalui Dongeng

Winda Dwi Hudhana, Ariyana Ariyana

Abstract


Budaya literasi menjadi sesuatu yang urgen ketika membahas mengenai wawasan dan pengetahuan. Pada zaman globalisasi saat ini, banyak terjadi degradasi wawasan dan pengetahuan yang diakibatkan kurangnya budaya literasi oleh masyarakat. Budaya literasi tidak ditanam sejak kecil sehingga menurunkan minat baca pada masyarakat. Kemajuan dan perkembangan teknologi menjadi faktor utama yang mempengaruhi budaya literasi. Banyaknya alat yang memudahkan pekerjaan manusia dan yang mengefisiensi waktu membuat masyarakat terlena sehingga kebutuhan literasi menurun. Berbeda dengan zaman dahulu, bahwa para masyarakat dahulu memahami pentingnya literasi. Banyaknya kaya-karya berkaitan dengan pengetahuan tercipta, contohnya dongeng. Karya sastra berupa dongeng merupakan wujud warisan budaya literasi nenek moyang. Mereka menciptakan dongeng sebagai upaya untuk membudayakan gerakan literasi.

Kata Kunci : Literasi, Anak Usia Dini, Dongeng,

Full Text:

PDF


DOI: http://dx.doi.org/10.31000/lgrm.v7i2.882

Article Metrics

Abstract - 1820 PDF - 2800

Refbacks

  • There are currently no refbacks.



Lingua Rima: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia

Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

Universitas Muhammadiyah Tangerang

Jl. Perintis Kemerdekaan I/33, Cikokol 

Kota Tangerang, Indonesia

e-mail: linguarima@gmail.com


Lingua Rima: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (2621-1033) is licensed under a   Creative Commons Attribution 4.0 International License.     


site stats
View Lingua Rima Stats