MENGENAL HERMENEUTIKA MELALUI MUHAMMAD SHAHRUR DAN HASSAN HANAFI

Ahmad Haromaini

Abstract


Tafsir sebagai bagian dari studi Al-Qur’an menjadi satu aktifitas yang diyakini mampu memenuhi kebutuhan dalam menampakkan keluhuran kandungan Al-Qur’an. Hassan Hanafi dan Muhammad Shahrur berusaha melakukan kritikkan terhadap penafsiran klasik yang sudah berkembang sejak lama, mereka mengajukan metode penafsiran yamg berbeda terhadap Al-Qur’an yakni hermeneutika, metode penafsiran ini dikembangkan sebagai jawaban dan respon Al-Qur’an dalam menjawab persoalan ummat manusia dan dianggap mampu -secara berbeda dengan model penjelasan al-Qur’an dengan yang lalu- menjelaskan Al-Qur’an secara komprehensif.

Full Text:

PDF

References


Al-Jazairi, Abi Bakr, Aysar al-Tafasir, Maktabah al-Munawarah

Al-Maqdisi, Fath al-Rahman, Maktabah Dahlan, Bandung:tt, hal. 380-381.

Anwar, Hamdani, Pengantar Ilmu Tafsir, Jakarta: Penerbit Fikahati, 1995,

Abdul Haris Rasyidi dalam. Kajian Islamologi tentang Tradisi Pembaharuan dan Modernitas. Telaah Buku Dirasaat Islamiyyah Hassan Hanafi, Jurnal Islam Nusantara, Vol. 1. No. 2 edisi. Juli-Desember 2017.

Ahmala dalam, Lahirnya Hermeneutika dan Ilyas Supena dalam, Rudolf Bultman, Hermeneutika Teologis Rudolf Bultman, dalam Hermeneutika Transendental, editor, Nafisul „Atho dan Arif Fahrudin, (Yogyakarta: Ircisod, 2003)

Abi Bakar Jabir Al-Jazairi, Aysar al-Tafasir, (Madinah: Maktabah al-„Ulum wa al-Hikam, 2003)

Abdul Haris Rasyidi dalam. Kajian Islamologi tentang Tradisi Pembaharuan dan Modernitas. Telaah Buku Dirasaat Islamiyyah Hassan Hanafi, Jurnal Islam Nusantara, Vol. 1. No. 2 edisi. Juli-Desember 2017.

Ayman A. El-Desouky, Between Hermenutics Provenance and Textuality: The Qur’an and the questions of Methode in Approaches to World Literature, (SOAS University of London), h. 14. Diunggah tanggal 24 Juli 2018 Pukul. 10:30 WIB.

Devi Muharrom Sholahudin, Studi Metodologi Tafsir Hassan Hanafi, Jurnal Studia Qur‟anika, Vol. 14. No. 1, Maret, 2016.

Faiz, Fakhruddin, Hermeneutika Qur’ani, Antara Teks, Konteks, dan Kontekstualisasi, (Qalam, Yogyakarta: 2003).

Ilham B. Saenong, Hermeneutika Pembebasan, Metodologi Tafsir Al-Qur’an Menurut Hassan Hanafi, (Bandung: Teraju, 2002), cet. ke-I, 142.

Ibnu Katsir, Tafsir Al-Qur’an al-‘Azhim, (Kairo: Dar al-Hadits, 2002)

Kurdi, dkk., Hermeneutika al-Qur’an dan Al-Hadits, (Yogyakarta: Elsaq Press, 2010), cet. ke-I, h. 296.

Komaruddin Hidayat, Memahami Bahasa Agama, Sebuah Kajian Hermeneutik, (Jakarta: Paramadina1996)

Komaruddin Hidayat, Menafsirkan Kehendak Tuhan, (Bandung: Teraju, 2004)

Muhammad Shahrur, Prinsip dan Dasar Hermeneutika Kontemporer, terj. Sahiron Syamsuddin, (Yogyakarta: Elsaq Press, 2004) .

Mustaqim, Abdul, Madzahibut Tafsîr: Peta Metodologi Penafsiran Al-Qur’an Periode Klasik Hingga Kontemporer, (Nun Pustaka, Yogyakarta: 2003)

Nawawi, Rif‟at Syauqi, Rasionalitas Tafsir Muhammad Abduh, Kajian Masalah Aqidah dan Ibadah, Jakarta: Paramadina, 2002, cet. ke-I, hal. 87.

Nata. Abuddin, Metodologi Studi Islam, (Rajawali Press, Jakarta: 2001)

Shihâb, M Quraish, Tafsir al-Misbâh, Pesan, kesan dan keserasian al-Qur’an, (Lentera Hati, Jakarta: 2005), cet. ke-3, hal. V. vol. 1.




DOI: http://dx.doi.org/10.31000/rf.v15i1.1371

Article Metrics

Abstract - 651 PDF - 910

Refbacks

  • There are currently no refbacks.




 

 


Rausyan Fikr : Jurnal Pemikiran dan Pencerahan (p-ISSN: 1979-0074 e-ISSN: 2580-5940) is licensed under a   Creative Commons Attribution 4.0 International License.     


 

Fakultas Agama Islam Universitas Muhammadiyah tangerang