“Analisis Kesehatan Bank dengan Metode Non-Performing Loan Dan Metode CAMEL” Studi kasus: PT. Bank Perkreditan Rakyat Bumidhana - Tangerang
Abstract
Penelitian ini menggunakan desain penelitian deskriptif kuantitatif. Pengumpulan data dilakukan dengan tiga cara yaitu wawancara, observasi dan studi pustaka data yang digunakan meliputi data sekunder yaitu berupa dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penyebab timbulnya Non Performing Loan pada PT. BPR Bumidhana adalah nilai total kredit bermasalah.
Pada prakteknya, Kredit bermasalah dikategorikan menjadi 4 (empat) jenis yaitu lancar dengan tunggakan, kurang lancar, diragukan dan macet. Berdasarkan laporan tingkat kesehatan bank, rasio NPL dinyatakan tidak sehat karena melebihi batas maksimal 5% dari ketentuan Bank Indonesia. Semua rasio dari faktor CAMEL mendapat predikat sehat kecuali Rasio Manajeman Umum dan Resiko dengan nilai rasio sebesar 53% pada posisi nilai acuan 51-66% da rasio ROA pada faktor Rentabilitas dengan nilai 0,55% pada posisi nilai acuan kurang dari 0,765%. Beberapa hambatan dan kelemahan pada PT. BPR Bumidhana adalah belum diterapkan SOP (Standard Operating Procedure) dan belum memiliki aturan-aturan baku perusahaan lainnya serta manajemen terlalu gampang untuk memberikan kredit bagi karyawan tanpa ada analisis yang kuat.
Full Text:
PDFDOI: http://dx.doi.org/10.31000/bvaj.v1i1.221
Article Metrics
Abstract - 612 PDF - 7523Refbacks
- There are currently no refbacks.
Jurnal ini telah terindeks dalam:
Balance Vocation Accounting Journal is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0
View BVAJ Stats