HUBUNGAN PIJAT OKSITOSIN DENGAN KELANCARAN PENGELUARAN ASI PADA IBU POSTPARTUM DI PUSKESMAS CIKOKOL KOTA TANGERANG

Catur Erty Suksesty

Abstract


Pemberian ASI ekslusif yang masih rendah dapat menimbulkan masalah gizi pada balita. Upaya untuk menanggulanginya antara lain dengan meningkatkan produksi ASI. Jumlah bayi yang diberi ASI eksklusif di Kota Tangerang sebesar 64,5%.. Pijat Oksitosin yang dilakukan terhadap payudara bertujuan untuk melancarkan sirkulasi darah dan mencegah tersumbatnya saluran susu sehingga memperlancar saluran ASI. Menurut data dari PuskesmasCikokol Kota Tangerang cakupan ASI eksklusif masih sedikityaitu sebesar 53,8%. Kurangnya cakupan tersebut, menurut informasi yang didapat dari 35 ibu menyusui yang tidak memberikan ASI secara eksklusif disebabkan oleh karena  produksi ASI nyamasihsedikit. Penelitian ini bertujuan mengetahui hubungan pijat oksitosin terhadap kelancaran pengeluaran ASI pada ibu menyusui di Puskesmas Cikokol Kota Tangerang. Jenispenelitian yaitu penelitianeksperimen menggunakan metodeone group pretest-posttest. Besar sampel 35 responden, menggunakan analisa datauji parametrik Paired Sample T-Test dengan tingkat kepercayaan 95% (α = 0,05). Hasil penelitian menunjukkan ada hubungan pijat oksitosin terhadap kelancaran pengeluaran ASI pada ibu menyusui denganp-value 0,000. Kesimpulan pijat oksitosin berpengaruh terhadap meningkat.


Full Text:

PDF

References


Ambarwati, E. (2018). Asuhan Kebidanan

Nifas. Yogyakarta: Cendekia Press.

Anggraini, Y. (2018). Asuhan Kebidanan

Masa Nifas. Yogyakarta: Pustaka. Rihama.

Cadwell, K. (2017). Buku Saku

Manajemen Laktasi. Jakarta: EGC.

Dahlan, M. S. (2015). Statistik untuk

Kedokteran dan Kesehatan. Jakarta: Selemba Medika.

Danim,(2016).RisetKeperawatanSejarah

Metodologi. Jakarta: EGC.

Dinkes Provinsi Banten. (2020). Profil

Kesehatan Provinsi Banten Tahun 2019. Serang: Dinkes Provinsi Banten.

Kemenkes RI. (2015). Infodatin Pusat

Data dan Informasi Kementerian Kesehatan Indonesia Situasi Kesehatan Anak Balita di Indonesia. Jakarta: Balitbang.

Kemenkes RI. (2018). Buku Saku

Pemantauan Status Gizi Tahun 2017. Jakarta: Direktorat Gizi Masyarakat.

Mubarak, W.I. (2016). Promosi Kesehatan

Untuk Kebidanan. Jakarta: Salemba Medika.

Notoatmodjo, S. (2017).

MetodologiPenelitianKesehatan. Jakarta: RinekaCipta.

Roesli U. (2015). Panduan Inisiasi

Menyusui Dini Plus ASI Eksklusif. Jakarta: Pustaka Bunda.

Suradi, R & Hegar. (2017).

Indonesia Menyusui. Jakarta: IDAI.

Sugiyono. (2017). Metodologi

Penelitian Pendidikan. Bandung : Alfabeta.

Sulistyawati. (2016). Asuhan

Kebidanan pada Ibu Bersalin. Jakarta: Salemba Medika.

UNICEF. (2017). The UNICEF UK

Baby Friendly Initiative Orientation to Breastfeeding for General Practitioners. Orientation Handbook. Oxford: Oxford University Press.




DOI: http://dx.doi.org/10.31000/imj.v4i1.3910

Article Metrics

Abstract - 1657 PDF - 1052

DOI (PDF): http://dx.doi.org/10.31000/imj.v4i1.3910.g2105

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Indonesian Midwifery Journal Indexed By

googleGarudacrossref   dimentionbase