DIAGNOSA PENYAKIT KUCING PERSIA DENGAN SISTEM PAKAR MENGGUNAKAN PENDEKATAN FORWARD CHAINING

Rima Rizqi Wijayanti, Ali Firdaus, Fauyhi Eko Nugroho, Muhamad Hafizd, Abdurrasyid Abdurrasyid

Abstract


Abstract 

A survey conducted by Rakuten Insight Center stated that Indonesia is a cat lover, proven by 47% of cats to be the most pets, and the Persian cat breed is one of the most popular animals among people from various ages range. This advantage cannot be separated from the problem, where in 2021 the Indonesian Ministry of Health said that only 8 provinces in Indonesia were free from rabies, one of which was transmitted through cats, and other diseases that could certainly endanger the pet owner. In addition to the limited knowledge of animal owners about the types of diseases and treatment solutions, forcing animal owners to always take them to the vet at a considerable cost, the expert system created seeks to help animal owners to diagnose diseases experienced by Persian cats, namely Rabies, Kidney Failure, Panleukopenia, Feline Infection Peritonitis, and Feline Calici Virus. This study used a forward chaining approach, to validate disease and symptoms data in this study was conducted by direct interviews with veterinarians working in animal friendly clinics. The expected result of this study is how a forward chaining approach can be applied to help diagnose diseases in Persian cats. 

 

Abstrak 

Survei yang dilakukan oleh Rakuten Insight Center menyatakan bahwa Indonesia merupakan pencinta hewan kucing, terbukti 47% hewan kucing menjadi hewan peliharaan terbanyak, dan jenis kucing persia menjadi salah satu hewan yang populer dikalangan masyarakat dari berbagai kalangan dan usia. Kelebihan ini tidak lantas lepas dari permasalahan, dimana tahun 2021 Kementerian Kesehatan RI mengatakan hanya 8 propinsi di Indonesia yang bebas dari penyakit Rabies yang salah satunya ditularkan melalui hewan kucing, dan penyakit-penyakit lain yang tentu dapat membahayakan pemilik hewan piaraan tersebut. Disamping keterbatasan pengetahuan pemilik hewan mengenai jenis penyakit dan solusi perawatannya, memaksa pemilik hewan selalu membawa ke dokter hewan dengan biaya yang cukup besar, sistem pakar yang dibuat berusaha untuk membantu pemilik hewan untuk mendiagnosa penyakit yang dialami kucing jenis persia yaitu Rabies, Gagal Ginjal, Panleukopenia, Feline Infection Peritonitis, dan Feline Calici Virus. Penelitian ini menggunakan pendekatan Forward chaining untuk memvalidasi data penyakit dan gejala pada penelitian ini dilakukan dengan wawancara langsung dengan dokter hewan yang bekerja di klinik sahabat hewan. Pengujian dilakukan dengan menggunakan metode blackbox. Adapun hasil yang diharapkan dari penelitian ini adalah bagaimana pendekatan forward chaining dapat diterapkan untuk membantu mendiagnosa penyakit pada kucing jenis persia.


Full Text:

PDF

References


Alfathanori, A. A., & Maslihah, M. (2022). Design Sistem Pakar Diagnosa Penyakit Kucing Menggunakan Metode Forward Chaining Dan Certainty Factor Berbasis Web. Melek IT : Information Technology Journal, 7(2), 1–12. https://doi.org/10.30742/melekitjournal.v7i2.164

Butsianto, S., & Riyanti, P. (2019). PENERAPAN SISTEM PAKAR MENGGUNAKAN METODE FORWARD CHAINING UNTUK DETEKSI PENYAKIT PADA KUCING ANGGORA BERBASIS WEB. Jurnal Teknologi Pelita Bangsa, 9(3), 59–64.

Center, R. I. (2021). Pet ownership in Asia. https://insight.rakuten.com/pet-ownership-in-asia/

Kiswanto, R. H., Bakti, S., & Thamrin, R. M. H. (2022). Rancang Bangun Sistem Pakar Diagnosa Penyakit Kucing Menggunakan Metode Backward Chaining. Jurnal Eksplora Informatika, 11(1), 67–76. https://doi.org/10.30864/eksplora.v11i1.610

Kokom. (2021). 8 Dari 34 Provinsi di Indonesia Bebas Rabies. Kementerian Kesehatan RI. https://sehatnegeriku.kemkes.go.id/baca/umum/20200928/4735079/8-34-provinsi-indonesia-bebas-rabies/

Licorice. (2017). Indonesian’s favorite pet. http://report.licorice.pink/blog/indonesia/indonesians-favorite-pet/#:~:text=Indonesia has the most Muslim,why more people keep cats.

Nurajizah, S., Saputra, M., Informatika, M., & Informasi, S. (2018). SISTEM PAKAR BERBASIS ANDROID UNTUK DIAGNOSA PENYAKIT. Jurnal Pilar, 14(1), 7–14.

Nurdiawan, O., & Pangestu, L. (2018). Penerapan Sistem Pakar dalam Upaya Meminimalisir Resiko Penularan Penyakit Kucing. InfoTekJar (Jurnal Nasional Informatika Dan Teknologi Jaringan), 3(1), 65–73. https://doi.org/10.30743/infotekjar.v3i1.532

Pangestu, Aditya Sugih Tanamal, R. (2020). Rancang Bangun Aplikasi Sistem Pakar Berbasis Mobile Untuk Mendiagnosis Penyakit Kulit Pada Kucing Persia. TEKNIKA, 9(2), 1–23. https://doi.org/10.34148/teknika.v9i2.279

Raharjo, J. S. D., Damiyana, D., & Steven, L. (2017). Perancangan Sistem Pakar Diagnosa Penyakit Jantung dengan Metode Forward Chaining Berbasis Android. Jurnal Sisfotek Global, 7(2), 102–107.

Ravanelli, M. R., Sinaga, T., Muzakkir, A., & Kunci, K. (2023). Sistem Pakar Aplikasi Android untuk Diagnosa Penyakit Kulit Kucing dengan Metode Forward Chaining. Jurnal Bidang Penelitian Informatika, 1(2), 151–158.

Rezza Ramadhan, Indah Fitri Astuti, D. C. (2017). Sistem Pakar Diagnosa Penyakit Kulit Pada Kucing Menggunakan Metode Certainty Factor. Jurnal Sistem Informasi Situs, 2(1), 263–269.

Ridwansyah, Purnama, J. J., Hermanto, Suhardjono, & Hamid, A. (2020). Sistem Pakar Diagnosa Penyakit Pada Kucing Menggunakan Metode Forward Chaining. Jurnal Ilmu Komputer Dan Bisnis (JIKB), 11(2), 101–112. https://doi.org/10.33633/tc.v17i2.1625

Trianto, J., Informatika, T., Pamulang, U., & Selatan-indonesia, T. (2018). PENERAPAN METODE FORWARD CHAINING UNTUK DIAGNOSA PENYAKIT DIARE PADA ANAK USIA 3-5 TAHUN BERBASIS MOBILE. JURNAL INFORMATIKA UNIVERSITAS PAMULANG, 3(2), 98–103.

Zen, L. E., Nurcahyo, G. W., & Yuhandri, Y. (2021). Metode Forward Chaining dalam Menganalisis Penyakit Kucing Akibat Infeksi Virus. Jurnal Sistim Informasi Dan Teknologi, 3, 251–256. https://doi.org/10.37034/jsisfotek.v3i4.74




DOI: http://dx.doi.org/10.31000/jika.v7i3.8612

Article Metrics

Abstract - 587 PDF - 395

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

 

CURRENT INDEXING