KEHARUSAN DAN KEMUNGKINAN PENDIDIKAN DALAM KONTEKS MERDEKA BELAJAR SERTA PARADIGMA PEMBELAJARAN ABAD 21

Yohamintin Yohamintin, Apriyanti Widiansyah

Abstract


Tujuan penelitian ini untuk mengetahui keharusan dan kemungkinan pendidikan dalam konteks merdeka belajar serta paradigma pembelajaran abad 21, yang meliputi; keharusan pendidikan, kemungkinan di didik, tut wuri handayani, konsep naturalisme, nativisme, empirisme, konvergensi, merdeka belajar, serta paradigma pembelajaran abad 21 guna memenuhi ketentuan dan keharusan pembelajaran abad 21 dengan metode kualitatif deskriptif, yang menggambarkan secara jelas dimensi-dimensi korelatifitas-sinergisitas mengenai Keharusan Dan Kemungkinan Pendidikan Dalam Konteks Merdeka Belajar Serta Paradigma Pembelajaran Abad 21 secara objektif yang menggambarkan keadaan subjek/objek berdasarkan fakta-fakta yang diteliti.


Full Text:

PDF

References


Etistika Yuni Wijaya, Dwi Agus Sudjimat, A. N. (2016). Transformasi Pendidikan Abad 21 Sebagai Tuntutan Pengembangan Sumber Daya Manusia Di Era Global. Prosiding Seminar Nasional Pendidikan Matematika, 263–278.

Huliatunisa, Y., Suhardan, D., Permana, J., Nurdin, D., Yohamintin, Y., Rasyid, S., & Sabban, I. (2022). Lecturer Strategy in Assignment Management as the Implementation of Academic Service Quality in the Covid-19 Period. Kelola: Jurnal Manajemen Pendidikan, 9(1), 1-21.

M. Fakhruddin, Rusydi Ananda, S. I. (2013). Perubahan Paradigma Dalam Organisasi Belajar Di Abad 21. Perspektif Ilmu Pendidikan, 27(2), 110–117.

Mulyani, S., Gaffar, M. F., & Suryadi, S. W. (2021). The Development of Academic Services Model in Enhancing Better Graduates Quality. Higher education, 9, 10.

Putra, I. Gd. D. D., Saputra, I. M. G. N., & Wardana, K. A. (2021). Paradigma Pendidikan Abab 21 Di Masa Pandemi Covid-19 (Tantangan Dan Solusi). Pintu : Pusat Penjamin Mutu, 2(2).

Sitti Nadirah. (2013). Anak Didik Perspektif Nativisme, Empirisme, Dan Konvergensi. Lentera Pendidikan, 16(2), 188–195.

Sumiati. (2017). Menjadi Pendidik Yang Terdidik. Jurnal Tarbawi, 2(1), 81–90.

Tim redaksi Nuansa Aulia. (2006). Himpunan Perundang-undangan Republik Indonesia tentang Guru dan Dosen. Nuansa Aulia.

Tin Dels Marce Ndawu. (2018). Konsep Tut Wuri Handayani Dalam Pembelajaran Praktik Di Smkn 5 Yogyakarta. Prosiding Seminar Nasional Pendidikan, 130–139.

Widiansyah, A. (2018). Peranan sumber daya pendidikan sebagai faktor penentu dalam manajemen sistem pendidikan. Cakrawala: Jurnal Humaniora Bina Sarana Informatika, 18(2), 229-234.

Widiansyah, A. (2019). Pengendalian Mutu : Implementasi Manajemen Sumber Daya Manusia , Optimalisasi Fungsi Pengendalian Dalam Dunia Pendidikan. Cakrawala Humaniora Universitas Bina Sarana Informatika, 2(2), 21–26.

Yamin, M., & Syahrir. (2020). Pembangunan Pendidikan Merdeka Belajar (Telaah Metode Pembelajaran). Jurnal Ilmiah Mandala Education, 6(1), 126–136.

Yohamintin, Y., Permana, J., Nurdin, D., Suharjuddin, S., Alkaf, A. H., & Huliatunisa, Y. (2021). Evaluasi Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan Dalam Peningkatan Kompetensi Profesional Pendidik. Kelola: Jurnal Manajemen Pendidikan, 8(2), 173-184.

Yohamintin, Y., & Huliatunisa, Y. (2023). Hubungan Kemampuan Literasi Sains Dengan Pemecahan Masalah Ipa Siswa Sekolah Dasar. Indonesian Journal of Elementary Education (IJOEE), 4(2), 21-30.

Zainuddin Maliki. (2008). Sosiologi Pendidikan. Gajah Mada University Press.




DOI: http://dx.doi.org/10.31000/ijoee.v5i1.8597

Article Metrics

Abstract - 1564 PDF - 697

DOI (PDF): http://dx.doi.org/10.31000/ijoee.v5i1.8597.g4385

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License

Indonesian Journal of Elementary Education (IJOEE) is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License. © All rights reserved 2019

View My Stats