STUDI EKSPLORATIF KETAHANAN PONDOK PESANTREN DALAM MENGHADAPI PANDEMI COVID-19

Erpin Harahap, Nur Halimah

Abstract


Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menemukan faktor-faktor kekuatan pesantren dalam mencegah atau meminimalisir tertularnya virus covid-19 pada warga pesantren, hal ini perlu mengingat sampai saat ini lembaga pendidikan yang masih tetap melakukan pembelajaran secara tatap muka bisa dikatakan hanya pesantren. Objek penelitian ini adalah Pondok Modern Daarul Hikmah Kab. Tangerang – Banten. Adapun metode yang digunakan adalah kualitatif eksploratif, data diperoleh melalui pengamatan dan wawancara terstruktur terhadap team manajemen pondok pesantren. Dari beberapa item pengamatan dan hasil wawancara dapat disimpulkan bahwa pesantren dan covid-19 berada pada dua dimensi dan sudut pandang, pesantren akan menjadi lembaga tangguh dan aman dari penularan virus ini atau justru akan menjadi claster bahwa sumber tersebar luasnya virus corona ini karena mayoritas interaksi yang sangat intens baik antara santri, guru maupun pihak-pihak lain.  Penelitian ini mencoba menggalih dan mengeksplor salah satu pesantren yang sampai saat ini masih melangsungkan pembelajaran secara tatap muka, bahkan fenomena global ini tidaklah berdampak secara signifikan terhadap rutinitas dan aktivitas kaum santri. Dengan hal bahwa pesantren memiliki dua faktor ketahanan  dalam mencegah penularan covid-19 yaitu faktor internal ditemukan bahwa kemampuan pesantren dalam pengelolaan secara intern melalui peningkatan kebersihan  dan kesehatan terhadap  kehidupan santri, kemudian olahraga secara teratur, serta penambahan asupan gizi bagi santri diyakini menjadi kekuatan santri dari tidak terjangkitnya virus ini. Secara eksternal terdapatnya kerjasama yang baik terhadap gugus covid-19 pada level kecamatan/puskesmas sangat membantu dalam memberikan penyuluhan dan tracking terhadap santri yang diindikasi terinfeksi penyakit menular. Dan juga dukungan penuh wali santri yang lebih aman dan nyaman jika putra/putrinya tetap berada di pesantren, sehingga patuh terhadap budaya baru pesantren yang meniadakan waktu penjengukan untuk waktu tertentu.


Full Text:

PDF

References


Agus Purwanto dkk, Studi Eksploratif Dampak Pandemi COVID-19 terhadap Proses Pembelajaran online di tingkat Sekolah Dasar, (Jurnal Edupsycouns, vol. 2, no 1, 2020)

Kholid Junaidi, Sistem Pendidikan Pondok Pesantren di Indonesia, ( Jurnal Pendidikan Islam “Istawa”, vol. 2, no 1, 2016)

Lu’luatul Khizanah dkk, Ragam Ulas Kebencanaan “Pesantren dan Covid 19” , Cv Budi Utama, Jokjakarta, 2020, h. 86

Mastura, dampak pandemic covid-19 terhadap proses pengajaran bagi guru dan siswa, Jurnal Studi Guru, vol 3, no 2, 2020

Muhammad Nur Adiyatma, Internalisasi Nilai-Nilai Panca Jiwa Dalam Kehidupan Santri, (Tesis, UIN Malang, 2020)

Nadia Apriliawati, Tanggung Jawab Negara Asal Wabah Terhadap Pandemi Menurut Hukum Internasioanal, Jurnal Logika, vol. 12 no 01, 2021)

Rida Fironika dkk, Menumbuhkan Kemandirian Siswa Selama Pembelajaran Daring Sebagai Dampak Covid-19. (Jurnal JRPD, vol. 1, no. 1, 2020)

Shofiyullahul Kahfi, Manajemen pondok pesantren di masa pandemic covid-19, (jurnal pendekar, vol. 3 no 2, 2020)

Zulkifli, Inklusivisme dan humanism Pesantren, Jurnal Toleransi, vol. 8, no. 2 , 2016)

https://ditpdpontren.kemenag.go.id/web (diakses pada selasa, 09 februari 2021 pukul 22.47 WIB)




DOI: http://dx.doi.org/10.31000/rf.v17i2.4900

Article Metrics

Abstract - 903 PDF - 553

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

 

 


Rausyan Fikr : Jurnal Pemikiran dan Pencerahan (p-ISSN: 1979-0074 e-ISSN: 2580-5940) is licensed under a   Creative Commons Attribution 4.0 International License.     


 

Fakultas Agama Islam Universitas Muhammadiyah tangerang