BEBAN KERJA PERAWAT DENGAN PELAKSANAAN KOMUNIKASI TERAPEUTIK PERAWAT DI RUANG RAWAT INAP
Abstract
Abstrak
Perawat yang bekerja di rumah sakit memiliki beban kerja yang tinggi dalam melaksanakan tugas keperawatan maupun tugas non keperawatan yang harus mereka berikan pelayanan mengakibatkan pelaksanaan komunikasi terapeutik belum bisa dilaksanakan dengan optimal. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan beban kerja perawat dengan pelaksanaan komunikasi terapeutik perawat di ruang rawat inap. Jenis penelitian ini adalah metode kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Instrumen penelitian menggunakan kuesioner. Pengambilan sampel penelitian menggunakan cluster sampling dengan sampel sebanyak 97 orang perawat. Teknik analisis yang digunakan pada penelitian ini adalah Chi Square. Dari hasil uji statistik didapatkan bahwa ada hubungan beban kerja perawat dengan pelaksanaan komunikasi terapeutik perawat di ruang rawat inap dengan nilai p = 0,000 < 0,05. Diharapkan perawat dapat meningkatkan kemampuan dan pengetahuannya dengan mengikuti pelatihan tentang komunikasi terapeutik baik yang diadakan diluar atau internal rumah sakit agar dapat diterapkan dalam pelaksanaan pemberian asuhan keperawatan kepada pasien.
Kata Kunci : Kecemasan, Kepuasan Pasien, Perawat, Asuhan Keperawatan
Abstract
Nurses who work in hospitals have a high workload in carrying out nursing and non-nursing tasks that they have to provide services, resulting in the implementation of therapeutic communication not being carried out optimally. This study aims to determine the relationship between nurse workload and the implementation of nurse therapeutic communication in inpatient rooms. This type of research is a quantitative method with a cross sectional approach. The research instrument used a questionnaire. The research sample was taken using cluster sampling with a sample of 97 nurses. The analysis technique used in this study is Chi Square. From the results of statistical tests, it was found that there was a relationship between nurse workload and the implementation of nurse therapeutic communication in inpatient rooms at p = 0.000 <0.05. It is expected that nurses can improve their abilities and knowledge by participating in training on therapeutic communication either held outside or internal to the hospital so that they can be applied in the implementation of providing nursing care to patients.
Keywords: Anxiety, Patient Satisfaction, Nurses, Nursing Care
Full Text:
PDFReferences
DAFTAR PUSTAKA
Aisyana, M. (2017). Hubungan Beban Kerja dengan Pelaksanaan Komunikasi Terapeutik Perawat kepada Pasien di RS. Aisyiyah Bojonegoro. STIKes Bojonegoro. https://docplayer.info/68431623-Hubungan-beban-kerja-dengan-pelaksanaan-komunikasi-terapeutik-perawat-kepda-pasien-di-rs-aisyiyah-bojonegoro-abstrak.html
Anjaswarni, T. (2016). Komunikasi Dalam Keperawatan. Modul Bahan Ajar Cetak Keperawatan. Jakarta : Pusdik SDM Kesehatan, Kemenkes RI.
Arikunto, S. (2013). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta.
Ariyanti, (2017). Perbandingan Beban Kerja dan Komunikasi Terapeutik Perawat di RSI Muhammadiyah Kendal. Fikkes Universitas Muhammadiyah Semarang.
Asmadi. (2013). Konsep Dasar Keperawatan. Jakarta : EGC
Azwar, S. (2013). Metode Penelitian. Jakarta : Pustaka Pelajar
Carayon, P. (2019). Nursing Workload and Patient Safety—A Human Factors Engineering Perspective. Patient Safety and Quality: An Evidence-Based Handbook for Nurses: Vol. 2. Rockville (MD): Agency for Healthcare Research and Quality (US)
Fatmawati, N. (2017). Hubungan Tingkat Beban Kerja Perawat Dengan Komunikasi Terapeutik Perawat Kepada Pasien Di Ruang Rawat Inap RST Dr. Soepraoen. Malang : Universitas Brawijaya Malang. IOS4666.125144
Ghozali, I. (2012). Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program IBM SPSS. Semarang : Universitas Diponegoro.
Hidayat, A. A. (2017). Metode Penelitian Keperawatan dan Teknik Analisis Data. Jakarta : Salemba Medika
Infodatin. (2017). Situasi Tenaga Keperawatan Indonesia. Jakarta : Pusat Data dan Informasi Kementerian Kesehatan RI. https://www.kemkes.go.id/article/view/17072400004/situasi-tenaga-keperawatan-indonesia.html
Kemenkes. (2014). Peraturan Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 38 Tahun 2014. Jakarta : Kemenkes RI. https://peraturan.go.id/common/dokumen/ln/2014/uu38-2014bt.pdf
Kusnanto. (2014). Pengantar Profesi dan Praktik Keperawatan Profesional. Jakarta: EGC.
Manuaba. (2013). Ergonomi Kesehatan dan Keselamatan Kerja. Jakarta : PT Guna Widya Surabaya.
Mahendrawan, I.G. (2015). Pengaruh Beban Kerja dan Kompensasi Terhadap Kepuasan Kerja PT. Panca Dewata Denpasar. E-Jurnal Manajemen Unud Vol 4 No. 11, 2015. ISSN : 2302-8912.
Marquis, B. L., Huston, C. J. (2010). Kepemimpinan dan Manajemen Keperawatan : Teori dan Aplikasi, (Ed. 4). Jakarta : EGC.
Masturoh, I., Anggita, N. (2018). Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta : Badan Pengembangan dan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia Kesehatan.
Musdalifah. (2021). Hubungan antara Beban Kerja dengan Stres Kerja Perawat di Rumah Sakit : Studi Literature Review. Borneo Students Research. eISSN: 2721-5725, Vol 3, No 1, 2021.
Nasir, A. (2011). Komunikasi dalam Keperawatan: Teori dan Aplikasi. Jakarta: Salemba Medika
Notoatmodjo, S. (2012). Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta : Rineka Cipta.
Notoatmodjo, S. (2015). Pendidikan dan Perilaku Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta
Novita, R. (2020). Hubungan Komunikasi Terapeutik dengan Tingkat Kecemasan Pasien Baru di Ruang UGD Puskesmas Tamanan Bondowoso. Jurnal Keperawatan Profesional (JKP) Volume 8 Nomor 2 Tahun 2020. DOI: https://doi.org/10.33650/jkp.v8i2.1431
Nursalam. (2011). Konsep dan Penerapan Metodologi Penelitian Ilmu Keperawatan. Jakarta : Salemba Medika.
Nursalam. (2013). Manajemen Keperawatan Aplikasi dalam Praktek Keperawatan Profesional edisi 3. Jakarta : Salemba Medika.
DOI: http://dx.doi.org/10.31000/sinamu.v4i1.7893
Article Metrics
Abstract - 1472 PDF - 976DOI (PDF): http://dx.doi.org/10.31000/sinamu.v4i1.7893.g3933
Refbacks
- There are currently no refbacks.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Simposium Nasional Multidisiplin (SinaMu) is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License .